Ada beberapa saran cerdas dari hasil penelitian para pakar, dan mungkin kita dapat mencobanya,
- Sebagaimana anak-aak kecil mengembangkan sel-sel otak mereka dengan banyak bergerak. anda juga harus memasukkan gerakan dalam proses pembelajaran anda. misalnya : dengan meregangkan tubuh, menggerak-gerakkan tangan secara halus dan menggerak-gerakkan kaki.
- Anda dapat belajar sambil melakukan kegiatan lain yang menggerakkan tubuh anda seperti mendengarkan kuliah sambil merajut, seperti yang dilakukan mahasiswi Hannaford. namun tentunya ada banyak cara yang dapat dilakukan sisa anda sendiri yang memikirkan hal apa yang baik anda lakukan.
- Anda harus melakukan kegiatan olahraga secara rutin setiap hari. simaklah apa yang dikatakan Eric Jensen "sebagaimana gerakan jasmani membentuk otot, jantung, paru-paru, serebellum, gerakan jasmani juga memperkuat ganglia, serebellum, corpus callosum, daerah-daerah kunci di otak.
- Dalam mengikuti pelajaran di sekolah, Anda sebaiknya terlibat dalam kegiatan-kegiatan seni seperti menari, musik, drama, dan seni rupa. seharusnya, sekolah mengurangi banyak pelajaran seperti yang tercantum dalam kurikulum dan menggantinya dengan pelajaran seni yang memungkinkan murid banyak bergerak. Alkisah, di Aiken, South Carolina, skor tes SD Redcliffe berada di kelompok 25 persen terbawah di wilayah itu. setelah kesenian dimasukkan dalam kurikulum dengan jumlah yang banyak. ranking sekolah naik pada 5 persen teratas dalam 6 tahun. dan ini kisah di negeri ini, anak-anak SMA Plus Muttahhari yang banyak aktif dalam kegiatan teater dan menari mempunyai prestasi akademis di atas anak-anak yang tidak aktif.
- Masih di ruangan kelas, guru seharusnya memberikan pelajaran dengan permainan, games, drama, teater, serta memberikan peluang kepada anak-anak untuk bergerak.. seni bisa membuat orang menjadi menyenangkan dalam belajar.
Kita mesti tahu dan bisa dijadikan referensi agar bisa menjadi manusia yang berkualitas. terima kasih sudah membacanya. wassalam.
^ Dhea^
0 komentar:
Post a Comment