Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakuh...
Salah satu keprihatinan saya terhadap generasi
bangsa Indonesia adalah masalah kesehatannya. dan saya makin mengkerucutkan
kepada masalah tingginya angka perokok di Indonesia yang mencapai 66% perokok
laki-laki berusia diatas 15 tahun dan terdapat 4 % perokok perempuan. yang
menyedihkan lagi adalah perokok pemula yang makin meningkat pula adalah usia 10
sampai dengan 14 tahun dengan usianya yang terbilang belia dan jika
dirata-ratakan ini adalah usia kelas 4 SD sampai SMP, sekiranya usia ini
dipergunakan dengan baik untuk menuntut ilmu pasti akan sangat berguna.
Meskipun telah begitu gencar dilakukan upaya
promotif dan preventif dari berbagai pihak baik namun masalah tingginya perokok
di Indonesia tak ayal mengalami penurunan. Sejauh ini telah diketahui bahwa
berdasarkan hasil penelitian maka, Indonesia merupakan negara perokok urutan ke
3 di dunia setelah China dan India, dimana kita ketahui bahwa kedua negara itu
adalah negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia, sangat
mengkhawatirkan sekali....
Orang banyak menutup diri dari sebuah kenyataan
yang ada.. dengan berdalih banyak alasan yang sebenarnya hanya menutupi
kenyataan yang ada...
Mengutip pendapat dari seorang aktivis
Muhammadiyah yang tergabung dalam solusi pengentasan masalah rokok mengatakan
bahwa solusi mengatasi masalah rokok tersebut adalah :
1.
Alihkan fungsi tembakau
dari rokok menjadi perasa makanan (fitokimia bisa untuk insektisida),
2.
Mahalkan cukai rokok (di
Jepang per pak jualnya 30 ribu) untuk pembangunan fasilitas kesehatan
3.
Lakukan penjualan
terbatas (misalnya hanya untuk 20 tahun ke atas)
4.
Lakukan pembatasan area
boleh merokok
5.
Berikan sanksi bagi
pelanggar
6.
Kampanye anti-rokok di
media massa, tempat umum, dan pelajaran sekolah.
dan ini ditargetkan Insya Allah Indonesia akan
bebas dari budaya merokok dalam 10 tahun.
dan berikut tips bila terpaksa perokok yaitu :
1.
Jangan merokok di tempat
umum dan ruangan ber AC
2.
tidak merokok dikalangan
orang yang tidak merokok karena menyebabkan adanya perokok pasif.
3.
Tidak merokok di
kalangan anak-anak di bawah umur. Misalkan anda adalah seorang ayah jangan
memegang atau bermain dengan anak ketika masih merokok
4.
Agar menghemat dalam
merokok, jangan letakkan rokok disamping anda karena bisa menyebabkan sambung
menyambung.
5.
Jangan suka
makan-makanan pedas, karena salah satu yang menyebabkan kecanduan rokok.
6.
Bagi yang tidak merokok
tidak usah dekat dengan perokok jika tidak ingin menjadi perokok pasif (orang
yang menghirup asap rokok tanpa harus menghisap rokok secara langsung)
7.
Bersembunyilah agar
tidak ditiru oleh anak muda.
Mohon ditambahkan solusi jika sekiranya anda
memiliki solusi lain demi mengentaskan salah satu masalah kesehatan terbesar di
Indonesia.
Terima Kasih...
0 komentar:
Post a Comment