HIV ditularkan melalui kontak seksual, injeksi perkutan terhadap darah yang terkontaminasi atau perinatal dari infeksi ibu ke bayinya.
Jalur penularan infeksi HIV serupa dengan infeksi hepatitis B :
a. Anal intercourse / anal manipulation (homo seksual) akan meningkatkan kemungkinan trauma pada mukosa rektum selanjutnya memperbeser peluang untuk terkena virus HIV lewat sekret tubuh.
b. Hubungan seksual dengan pasangan yang berganti – ganti.
c. Hubungan hetero seksual dengan orang yang menderita infeksi HIV.
d. Melalui pemakai obat bius intra vena terjadi lewat kontak langsung darah dengan jarum dan semprit yang terkontaminasi meskipun jumlah darah dalam semprit relatif kecil, efek kumulatif pemakaian bersama, peralatan suntik yang sudah terkontaminasi tersebut akan meningkatkan resiko penularan.
e. Darah dan produk darah, yang mencakup transfusi yang diberikan pada penderita hemofilia, dapat menukarkan HIV kepada resipien
f. Berhubungan seksual dengan orang yang melakukan salah satu tindakan yang di atas (Brunner, 2002).
0 komentar:
Post a Comment