Sesungguhnya hati kita tidak akan menjadi sakit selama kita tidak mengizinkan
orang lain menyakiti hati kita
Diantara cara sehat untuk menyehatkan hati adalah membangun optimisme dan menumpuknya dengan banyak melakukan kebaikan. sayangnya banyak orang justru lebih suka menyakiti hatinya sendiri dengan mengharap kebaikan ornag lain atu menunggu-nunggu ucapan terima kasih dari orang lain sehingga kita mudah lelah, sakit dan berdarah-darah.
Siapapun yang berbuat kebaikan tidak akan hilang pahalanya kecuali orang tersebut yang merusaknya sendiri. di satu sisi kita akan menjadi mulia dan bahagia ketika mudah mengucapkan mejnadi mulia dan bahagia ketika mudah mengucapkan terima kasih yang tulus kepada siapa pun, tak terkecuali orang menzalimi kita. mengapa ?? Bisa jadi itulah caranya Allah SWT dalam mengurangi beban dosa kita.
Iringilah setiap yang kita kerjakan dengan keikhlasan hati dan ketulusan doa. agar tak rasa menuntut balas atas apa yang telah dikerjakan.
Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Engkau mulia karena kebaikanmu dan bukan karena orang yang memuliakanmu.
Menurut Sayyid Quthub
Hakikat iman tidak akan terbukti kesempurnaannya dalam hati seseorang sampai menghadapi benturan dengan upaya ornag lain yang berlawanan dengan imannya.
0 komentar:
Post a Comment