Thursday, May 17, 2012

pertahankan gizi sayur


 Dalam memasak sayur kita mesti pula memperhatikan cara pengolahannya agar gizi yang terkandung didalamnya tidak berkurang atau bahkan hilang akibat dari kesalahan atau ketidaktahuan kita.

Di awali dari memotong sayuran yang semestinya harus di cuci bersih pada air yang mengalir agar semua bakteri atau zat-zat seperti pestisida bisa hilang dan tidak terikut saat di masak dan dikonsumsi oleh kita sebabada beberapa jenis bakteri yang dapat tahan hidup pada suhu yang tinggi sehingga perlu mencucinya dengan bersih utamanya sayuran untuk lalapan sebaiknya di bersihkan sebersih mungkin lalu di rebus.

Setelah pemotongan sayuran, maka kita memilih apakah mau memasak dengan cara di rebus atau di tumis, kemudian ketika di rebus maka sebaiknya sayuran jangan dibiarkan terlalu lama di rebus hingga warna sayurannya tidak segar lagi (layu) biasanya dalam merebus sampai 5 menit saja dengan panas yang disesuaikan dan perhatikan warna sayuran agar tidak layu karena kelamaan dalam panci, sebab jika warnanya masih hijau artinya zat gizinya masih tinggi.

Selain itu perlu pula diperhatikan untuk menutup panci saat merebus sayur sebab jika terbuka maka seluruh iyodium yang telah diberikan pada kuah sayur akan menguap, sebaiknya panci di tutup. Kemudian sayuran yang sudah masak segera di hidangkan agar langsung di konsumsi sehingga tidak disimpan lama-lama yang malah akan mengurangi nilai gizinya. 

Kebanyakan ibu rumah tangga menyimpan makanan yang sudah di masak di dalam kulkas atau dipanasi dan dipanasi lagi, padahal hal tersebut justru membuat masakan tadi malah kehilangan zat gizinya.

0 komentar: